Friday, March 14, 2014

SEJARAH PERKEMBANGAN GAME



Pengertian Game

Game merupakan kata dalam bahasa Inggris yang berarti permainan. Permainan adalah sesuatu yang dapat dimainkan dengan aturan tertentu sehingga ada yang menang dan ada yang kalah, biasanya dalam konteks tidak serius atau dengan tujuan refreshing.


Sejarah Perkembangan Game

  • Generasi Pertama 
Pada tahun 1952-1975, seorang mahasiswa Universitas Cambridge bernama A.S. Gouglas membuat permainan OXO (tic-tac-toe) dalam versi grafik. Permainan ini ia kembangkan ketika hendak mendemonstrasikan tesisnya tentang interaksi antara manusia dan komputer. Pada tahun 1958 William Higin Botham mendesain sebuah game dengan judul Tennis For Two yang dimainkan dalam oscilloscope, dan kemudian ada pula Steve Russel pada tahun 1961 dengan game berjudul Spacewar yang dibuat dalam komputer mainframe DEC PDP-1 saat mereka menjalani studi di MIT.
 
Sebelum Sony berjaya dengan Playstation atau Microsoft dengan Xbox, dunia game konsol dikuasai Atari dan Nintendo. Dan semua seharusnya berterima kasih dengan nenek moyang mereka, Brown Box dan Oddysey. Ralph Baer yang pertama kali memiliki gagasan ingin menciptakan sebuah televisi interaktif. Ya, kotak hiburan yang sudah menghipnotis jutaan orang ini menjadi kurang seru kalau hanya bisa ditonton saja. 


Brown Box 

Atari adalah perusahaan Amerika dengan nama Jepang dan perusahaan Jepang bernama SEGA didirikan oleh orang Amerika. Magnavox yang memulai peran perusahaan ini telah berumur 1 abad, dan Nintendo sebagai perusahaan yang mempopulerkan kembali video game juga sama tuanya, serta tidak ada yang pernah berpikir bahwa Sony yang merupakan perusahaan penemu banyak barang-barang elektronik mulai dari transistor radio hingga alat perekam video, akan membuat sebuah console yang menjadi produk dengan tingkat penjualan yang tinggi hingga saat ini.

Di tahun 1966, sebagai Chief Engineer di Sanders Associates, Baer menciptakan permainan sederhanya yang bisa dimainkan lewat televisi. Waktu itu masih sangat sederhana, hanya dua titik yang berkejaran dan Baer menamakannya Chase. Alatnya bernama Brown Box. Setelah demo di hadapan Herbert Campman, akhirnya mengalirlah dana tambahan untuk mengembangkan proyek Baer. Kemudian mereka bekerja untuk perusahaan Magnavox. Seorang ahli program, Bill Rusch direkrut untuk mempercepat pembangunan mesin game tersebut. Maka di tahun 1972 terciptalah Magnavox Odyssey. 

Game ini tak bertahan lama. Banyak pihak menilai game seperti ini tidak punya potensi untuk dijual, apalagi berkembang gosip kalau game ini hanya bisa dimainkan dengan teisi keluaran pabrikan Magnovox. Saat itu Atari banyak membeli lisensi dari Magnavox. Ternyata mereka mengembangkan game ini dengan tim sendiri. Di tahun 1975 muncullah permainan arcade game dikembangkan oleh Nolan Bushnell yang disebut Pong. Game ini langsung menjadi hits di pasaran. Sejak saat itu perkembangan berbagai game pun berlanjut.

Atari bisa dibilang jadi penguasa dunia game selama 10 tahun, hingga masuknya Nintendo ikut meramaikan persaingan di tahun 1985. Super Mario Bross jadi contoh permainan yang dikembangkan Nintendo dan menjadi salah satu legenda game hingga saat ini.
Jadi, perkembangan game di komputer sudah ada sejak 1950-an. Hal ini untuk membedakan game dengan video game consoles / game konsol. Generasi pertama atau nenek moyang game konsol adalah Brown Box dan Odyssey. Namun, untuk kategori game konsol yang pertama kali sukses dijual di pasaran, maka Pong dari Atari yang jadi jawara, walau konsol ini termasuk generasi kedua.

  • Generasi Kedua
Pada tahun 1976-1982, Atari mengeluarkan game arcade “Battlezone”, game dengan perspektif 3D pertama. Namco mengeluarkan “Pac-Man”. APF mengeluarkan Imagination Machine, add-on komputer untuk video game rumahan APF MP-1000. Nintendo yang pertama mengeluarkan seri video game-handheld dengan nama Game & Watch.


  •  Generasi Ketiga
Pada tahun 1982-1986, Generasi ketiga dimulai pada tahun 1983dengan dipasarkannya Jepang Family Computer tau lebih dikenal dengan nama FAMICOM(kemudian dikenal sebagai Nintendo Entertainment System di seluruh dunia). Walaupun konsol generasi sebelumnya juga menggunakan 8-bit processor, pada akhir generasi inilah konsol rumah yang pertama kali diberi label oleh mereka “bit”. Ini juga masuk ke mode sebagai sistem 16-bit seperti Mega Drive / Genesis dipasarkan untuk membedakan antara generasi konsol. Di Amerika Serikat, generasi ini di game ini terutama didominasi oleh NES / Famicom. Di era ini pulalah terjadi perang konsol game yang pertama antara perusahaan konsol Nintendo dengan SEGA.
  • Generasi Keempat
Pada tahun 1989-1993, Generasi keempat atau biasa disebut dengan era 16 bit,pada generasi ini NES mendapat sambutan hangat di seluruh dunia, dan sebuah perusahaan bernama Sega mencoba menyaingi Nintendo. Pada tahun 1988, Sega merilis konsol next-generation mereka, Sega Mega Drive (yang juga dikenal dengan Sega Genesis).

  • Generasi Kelima 
Pada Tahun 1994-1999, Generasi kelima atau disebut juga dengan era konsol 32 bit. dimana konsol game yang paling populer pada generasi ini adalah Sony Playstation.




  • Generasi keenam

Generasi keenam ini ditandai dengan munculnya konsol-konsol game next generation dari masing-masing perusahaan seperti SONY, SEGA,Nintendo serta munculnya satu lagi konsol game baru yang diluncurkan oleh Microsoft yang diberi nama Xbox. Perang konsol game ini akhirnya mengakibatkan jatuhnya perusahaan konsol SEGA yang tidak dapat lagi meneruskan konsol next generation(Dreamcast) mereka dan lebih memilih untuk berkonsentrasi dibidang pembuatan game konsol.


  • Generasi ketujuh
Dikarenakan semakin canggihnya teknologi di bidang teknologi maka kemudian 3 perusahaan konsol terbesar(Sony, Nintendo, dan Microsoft) mengeluarkan kembali konsol next-generation mereka keluaran terbaru. Sony mengeluarkan konsol next-gen yang diberi nama PS3(Playstation 3), lalu Nintendo dengan Nintendo Wii kemudian Microsoft dengan Xbox 360. Pada generasi ini semakin dikembangkan sistem permainan online atau permainan yang melibatkan banyak pemain yang terhubung dengan konsol mereka dan semakin ditinggalkannya permainan single player.






Klasifikasi Game


BERDASARKAN JENIS “PLATFORM” ATAU ALAT YANG DI GUNAKAN :

1. Arcade games 
    Yaitu yang sering disebut ding-dong di Indonesia, biasanya berada di daerah / tempat khusus dan memiliki box atau mesin yang memang khusus di design untuk jenis video games tertentu dan tidak jarang bahkan memiliki fitur yang dapat membuat pemainnya lebih merasa “masuk” dan “menikmati”, seperti pistol, kursi khusus, sensor gerakan, sensor injakkan dan stir mobil (beserta transmisinya tentunya).
 
2. PC Games 
       Yaitu video game yang dimainkan menggunakan Personal Computers.


3. Console games 
     Yaitu video games yang dimainkan menggunakan console tertentu, seperti Playstation 2, Playstation 3, XBOX 360, dan Nintendo Wii.


4. Handheld games 
     Yaitu yang dimainkan di console khusus video game yang dapat dibawa kemana-mana, contoh Nintendo DS dan Sony PSP.


5. Mobile games 
       Yaitu yang dapat dimainkan atau khusus untuk mobile phone atau PDA.




 sumber :

http://fian-switch.blogspot.com/2011/02/sejarah-game-komputer.html